Mencegah Sakit Kepala dengan Sirsasana

Hidup sehat memang merupakan dambaan semua orang. Apapun bisa kita lakukan apabila
tubuh ini dalam keadaan sehat. Bayangkan saja, meskipun punya uang banyak, mobil mewah, pakaian trendy tetapi kita dalam keadaan sakit, seakan-akan barang elit itu tiada guna. Kesehatan itu mahal, mungkin itu pernyataan yang tepat untuk digunakan. Kenapa? Karena sakit itu tidak memandang usia, jenis kelamin, rupa atau lainnya, kalau sudah waktunya sakit ya sakit.
            Lebih baik mencegah daripada mengobati, ini juga menjadi salah satu kata yang sangat enak didengar dan memang benar adanya. Dan tentunya kita juga harus yakin bahwa dengan pencegahan yang kita lakukan penyakit apapun akan bisa diantisipasi. Terkait penyakit ada satu penyakit yang sering diderita oleh orang-orang di era modern ini, yaitu sakit kepala (pusing). Penyebabnya sesungguhnya bervariasi, karena tekanan darah rendah, kecapekan, aliran darah ke otak tidak maksimal, atau bahkan yang paling aneh karena kebanyakan tidur. Sakit kepala sungguh tidak mengenakan, seakan-akan kepala ini bisa dikocok dan sangat menyakitkan. Kalau sudah sakit, memang obat banyak di warung-warung atau bisa ke dokter. Tetapi tahukah sahabat efek sampingnya? Menkonsumsi obat-obatan secara rutin itu tidak baik untuk sel-sel saraf, apalagi obat-obat dengan kandungan bahan kimia yang sifatnya paten (keras).
            Lalu bagaimana solusinya? Jawabannya sungguh sederhana yaitu dengan rutin melakukan salah satu gerakan yoga yaitu sirsasana. Sirsasana adalah sikap tegak dengan tumpuan kepala (sirsa = kepala, asana = sikap tubuh). Dengan bahasa lain sirsasana ini adalah sikap yoga dengan posisi kepala menjadi tumpuan di lantai (bagi sahabat yang ingin tahu cara melakukan sirsasana klik disini). Dengan sikap sirsasana ini, aliran darah akan diperlancar ke otak, kepala pusing yang biasanya terjadi karena kurangnya supply darah ke otak perlahan bisa di antisipasi dengan gerakan ini. Memang sudah ada jantung yang memompa darah ke seluruh tubuh termasuk ke otak, tetapi perlu juga kita ingat bahwa terkadang kinerja jatung  dapat melemah apalagi seiring dengan bertambahnya usia. Cukup dengan melakukan sirsasana selama 7-10 menit secara rutin, kalau tidak ada hambatan pasti anda akan bisa terhindar dari penyakit kepala. Perlu bukti? Saya buktinya, terkadang ketika terlalu capek melakukan aktivitas dan kekurangan minum saya sering merasakan kepala saya sakit dan bahkan seperti dapat terkocok dan itu menimbulkan rasa yang sangat menyakitkan. Tetapi syukurnya saya juga seorang praktisi Yoga yang mengenal tentang gerakan ini, saya langsung melakukan sirsasana, alhasil beberapa saat kemudian sakit kepala mulai memudar dan bisa lebih menikmati aktivitas.

            Tapi harus diingat ketika melakukan Sirsasana hindari pada saat perut sedang kenyang (selepas makan), baiknya dalam keadaan perut kosong lebih baik lagi apabila baru keluar dari toilet. Hindari pula melakukan gerakan ini pada siang hari, karena pada siang hari cairan tubuh sedang bergejolak. Bagi anda yang pemula bisa melakukan gerakan ini dengan menempelkan tubuh di tembok, tetapi bagi yang mau melakukan tanpa bersandar juga bisa, dan bagi anda yang mau belajar tekhniknya bisa klik disini. Baiklah, hanya itu yang dapat saya postingkan, selamat mencoba dan semoga sehat selalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar