PANCA SRADHA


Pengertian dan Pembagian  Panca Sradha
Bila dijabarkan menurut katanya,panca dapat diartikan lima dan sradha dapat diartikan
keimanan atau kepercayaan. Jadi Panca Sradha adalah lima dasar kepercayaan atau keyakinan agama Hindu yang harus dipegang teguh dalam kehidupan beragama dan bermasyarakat demi mencapai tujuan hidupnya di dunia (alam skala dan niskala).

YOGA PENGUATAN KAKI


Pada postingan kali ini saya akan mencoba kembali mengulas hal berkaitan dengan Yoga Asanas. Hal ini tentunya bukan mengenai apa definisi dari Yoga Asanas, atau bagaimana jenisnya. Tetapi saya akan mencoba menguraikan sedikit dari sekian banyak manfaat yang bisa diberikan apabila rutin melakukan Yoga Asanas. Barangkali tidak sedikit dari kita yang pernah mengalami kecelakaan dan membuat kekuatan kaki berkurang, atau kaki menjadi tidak sekuat sebelumnya.

Weda Sebagai Sumber Hukum Hindu: Pengertian Umum Weda sebagai sumber Hukum

Sumber atau asal Hukum yaitu peraturan-peraturan atau ketentuan-ketentuan yang mengatur tingkah laku manusia baik sebagai perorangan maupun sebagai kelompok agar tercipta suasana hidup yang serasi dan harmonis, berdaya guna dan tertib.  Hukum ini ada yang tertulis dan ada yang tidak tertulis. Hukum inilah yang merupakan Undang-Undang, manusia di dalam pergaulan menjalankan kehidupan mereka diatur oleh Undang-Undang yang dibuat oleh lembaga pembuat Undang-Undang. Dibuat oleh manusia karena itu Undang-Undang adalah buatan manusia. Disamping Undang-Undang itu, ada pula Undang-Undang yang bersifat murni, yaitu Undang-Undang yang dibuat oleh Tuhan juga disebut Wahyu Tuhan. Wahyu inilah yang dihimpun dan dikodifikasi menjadi “KITAB SUCI”. Jadi kitab suci adalah semacam Undang-Undang yang pembuatnya adalah Tuhan, bukan manusia (apauruseya).
Didalam negara, Undang-Undang dari semua Undang-Undang disebut Undang-Undang Dasar. Undang-Undang Dasar itu mengatur pokok-pokok yang menjadi sendi kehidupan bernegara

SAPTA RSI PENERIMA WAHYU

Sapta rsi adalah tujuh Rsi. Sapta artinya tujuh dan rsi artinva Pendeta. Sapta rsi ini   termasuk golongan Wipra yang dianggap sebagai Nabi pènerima Wahyu yang pertama didalam Weda (Rg. Weda). Istilah rsi tidak sama artinya dengan Pendeta, walaupun kadang-kadang diartikan demikian seperti terdapat dibeberapa daerah. Seorang rsi mempunyai sifat-sifat tertentu dan jabatan tertentu. Ia adalah pendeta dan juga adalah sastrawan. Ia adalah Nabi. Jadi sukarlah untuk mengatakan kedudukan Rsi yang sebenarnya, sedangkan dewasa ini Rsi adalah pendeta. Oleh karena itu untuk membedakan arti kata Rsi sekarang dengan Rsi jaman dahulu biasanya digunakan istilah Maha Rsi, yang artinya Rsi yang agung dan utama melebihi Rsi-rsi yang lainnya.