STOP MAKAN!

Apabila terjadi gejala ini

Dari penglasifikasian makhluk hidup berdasarkan jenis makanan yang dikonsumsi manusia termasuk golongan Omnivora (pemakan segala), akan tetapi dalam kenyataannya tidak semua makanan yang tidak diperlukan oleh tubuh, bahkan apabila tetap dikonsumsi akan menyebabkan munculnya beberapa gejala tidak normal pada tubuh. Terlebih bagi para pelaku Yoga secara rutin, biasanya tanpa disadari makanan yang sebelumnya biasa dimakan tiba-tiba ketika dimakan menyebabkan muncul beberapa gejala tadi. Hal ini terjadi karena tubuh menyesuaikan sendiri antara kebutuhannya dengan makanan yang manusia konsumsi. Sebagaimana diketahui pula bahwa setiap makanan memiliki kandungan nutrisi yang berbeda, misalnya saja kandungan nutrisi pada daging ayam akan berbeda dengan nutrisi pada ikan. Dan sebagai ilustrasi seumpama tubuh sudah tidak membutuhkan lagi nutrisi daging ayam maka kapanpun manusia menonsumsinya akan menyebabkan muncul beberapa gejala.
            Adapun beberapa gejala yang biasanya muncul apabila tubuh sudah tidak lagi membutuhkan nutrisi dari suatu makanan (makanan itu tidak perlu dikonsumsi lagi) adalah sebagai berikut:
1.        Mual
            Semua orang pernah mengalami mual tentunya, karena secara umum mual itu terjadi karena:
·         Penyakit akibat virus, seperti gastroenteritis
·         Keracunan makanan
·         Stres, gugup, atau masalah mental lainnya seperti depresi atau gangguan panik
·         Obat-obatan seperti antibiotic, pil penunda kehamilan, dan obat jantung
·         Migrain/sakit kepala sebelah
·         Serangan jantung
·         Stroke
·         Cedera kepala
·         Alkohol, penyalahgunaan obat atau putus obat
·         Gangguan makan seperti anoreksia atau bulimia
·         Efek samping terapi radiasi
Dari semua penyebab itu, mual yang dibahas pada artikel ini adalah lebih menukik pada poin ke-2, yaitu karena keracuann makanan. Keracunan makanan terjadi tidak saja karena mengkonsumsi makanan yang terkontaminasi zat beracun, tetapi bisa juga karena kelebihan memakan satu jenis makanan atau karena nutrisi makanan tersebut sudah tidak dibutuhkan tubuh. Apabila mual yang terjadi cukup parah dapat memicu terjadinya "muntah", yaitu keluarnya makanan yang telah dikonsumsi melalui mulut. Muntah yang hanya terjadi sekali tidak akan terlalu menujukkan pengaruh pada tubuh, akan tetapi apabila berlangsung secara berlartu-larut akan menyebabkan tubuh lemas, pucat, dan bahkan dehidrasi.
2.        Gatal
            Gatal adalah sebuah sensasi tidak nyaman pada kulit yang terasa seolah-olah ada sesuatu yang merayap di kulit, dan membuat orang ingin menggaruk daerah yang terkena. Pada umumnya gatal disebabkan oleh:
·         Kulit Kering
·         Penyakit kulit dan Ruam
·         Penyakit dalam
·         Gangguan saraf
·         Iritasi dan reaksi alergi
·         Obat kehamilan
Dari semua penyebab gatal tersebut, yang lebih ditekankan terkait makanan adalah poin ke-5 yaitu karena reaksi alergi. Seperti penjelasana sebelumnya, bahwa terkadang tubuh tidak lagi memerlukan nutrisi dari suatu makanan, dan apabila tetap dikonsumsi akan menyebabkan tubuh kelebihan suatu zat apakah itu vitamin, protein atau apa yang kemudia akan menyebabkan reaksi pada tubuh seperti munculnya gatal pada seluruh tubuh.
3.        Diare (Mencret)
            Diare (mencret) adalah defekasi encer lebih dari tiga kali sehari dengan atau tanpa darah dan atau lendir dalam tinja (Suharyono,1999 : 51), diare biasanya akan sangat menganggu aktivitas dan membuat orang mendadak berkeinginan untuk menjadi orang rumahan, karena tidak berani jauh dari toilet. Secara umum beberapa penyebab diare adalah:
·         Infeksi oleh bakteri, virus atau parasit
·         Alergi terhadap makanan atau obat-obatan tertentu
·         Infeksi oleh bakteri atau virus
Dari ke-3 penyebab tersebut, poin ke-2 menjadi perhatian pada artikel ini, yaitu diare karena alergi terhadap makanan, yaitu tubuh sudah tidak memerlukan jenis makanan yang dikonsumsi, sehingga lambung tidak akan mencerna dengan maksimal, yang kemudian menyebabkan muncul mekanisme tidak normal dalam tubuh yaitu terjadi gangguan sekresi dan gangguan gerak usus, dan hal ini akan dibahas satu persatu. Gangguan osmotic terjadi karena makanan atau zat nan terdapat dalam makanan tak bisa diserap oleh tubuh dan menyebabkan tekanan osmotic. Tekanan osmotic ini terjadi pada rongga usus, dan apabila tekanan osmotic ini meninggi maka elektrolit dan air akan bergeser, hal ini menyebabkan isi rongga usus menjadi hiperbola dan tentu saja merangsang usus buat mengeluarkan suatu hal nan tak menjadi porsinya. Hal ini lah nan memicu terjadinya diare. Gangguan sekresi terjadi dampak adanya hal nan mengganggu pada dinding usus, misalnya racun, racun akan merangsang dinding usus dan berlanjut terjadi peningkatan air ke rongga usus, usus penuh dan terjadi diare. Yang terakhir ialah gangguan gerak usus, gerakan hiperperistaltik pada usus akan menyebabkan usus kurang optimal dalam menyerap makanan sehingga terjadi diare. (http://www.binasyifa.com/099/71/25/mekanisme-terjadinya-diare.htm, 06 Oktober 2015).
            Demikianlah beberapa gejala yang dapat saya tuliskan terkait gejala yang akan muncul apabila tubuh tidak lagi membutuhkan asupan makanan tertentu, semoga bermanfaat dan kita semua selalu dalam keadaan sehat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar