Istilah “Yoga” tentu sudah tidak
asing lagi dalam pemahaman masyarakat modern.
Pemahaman tentang Yoga kini
semakin modern dan bahkan menjadi sesuatu yang sangat populer. Tidak hanya oleh
kalangan orang India yang berada di negeri dimana Yoga tercipta, tetapi sudah
menyebar ke seluruh benua yang ada di dunia. Tidak terkecuali dengan di
Indonesia, Yoga kini menjadi solusi kesehatan masyarakat. Akan tetapi mengingat
luasnya ajaran Yoga, harus dipahami juga bahwa yang populer dari Yoga pada era
kini bukanlah dari segi filsafat atau spiritualnya, melainkan dari aspek olah
tubuh yang sering disebut dengan Asanas.
Ya, Yoga Asanas, yakni tingkatan
Yoga yang lebih menonjolkan olah tubuh sehingga mampu memberikan keseimbangan
pada tubuh. Dengan asanas yang dilakukan berbagai solusi kesehatan yang bisa
dirasakan oleh masyarakat seperti menjaga keseimbangan proses metabolisme tubuh,
menjaga keidealan tubuh, menjaga daya tahan tubuh, serta manfaat lainnya yang
mampu memberi kepuasan tersendiri bagi para praktisi. Booming-nya Yoga di Indonesia juga sampai di pulau Lombok yang
mayoritas penduduknya beragama Muslim. Sejak lima tahun terakhir Lombok menjadi
sasaran pengembangan Yoga oleh para guru Yoga. Komunitas pecinta Yoga di Pulau Lombok
juga semakin bertambah, tempat pelatihan Yoga mulai merambah dan juga guru Yoga
yang ada di Pulau Lombok selalu bertambah dari waktu ke waktu. Dan sejak tahun
2014 saya bersama Guru Yoga saya Master Edi Ariawan dan beberapa teman pencinta
Yoga lainnya mendirikan sebuah Pusat pelatihan Yoga pertama dan mungkin
satu-satunya yang khusus bergerak di bidang Yoga, yaitu Lombok Yoga Center yang
berlokasi di jalan Sriwijaya No. 3 Ruko Blok 4 Cakranegara, CP: 087863049745).
Namun yang akan saya bahas sekarang
bukanlah tentang Center Yoga Kami, tetapi mengenai bagaimana masyarakat
memaknai Yoga pada umumnya dan asanas pada khususnya. Kalau berbicara tentang
Yoga, masyarakat modern pecinta Yoga sangat jarang yang mau memahami Yoga
secara filosofi (yakni kebenaran hakiki tentang Yoga), tetapi cenderung mengidentikkan
bahwa asanas adalah yoga, dan yoga hanya asanas. Lain lagi halnya dengan
asanas, sangat jarang yang mau memahami dan menggali nilai dari asanas yang
dilakukan. Kebanyakan hanya fokus pada gerakan yang “WAH” yang akan memberikan
pujian bagi dirinya karena mampu melakukan gerakan itu. Apalagi dengan adanya
media sosial semacam “Instagram”, setiap hari pada berlomba-lomba meng-upload foto yang terkesan extreme. Padahal jika ditinjau dari
tujuan asanas sesuai yang tertuang dalam kitab Hatha Pratipika, Asanas
dilakukan untuk mencari satu posisi yang nyaman yang nantinya bisa digunakan
dalam melakukan dharana, dhyana, bahkan hingga Semadi.
Yoga memang terus berkembang, dan
kini tidak lagi menjadi sebuah bahasan yang “tenget”, “gaib”, “magis”, tetapi kini
sudah menjadi aktivitas yang disamakan dengan olahraga, yang akan memberikan
dampak bagi kesehatan. Ok, tidak apa-apa jika Yoga terutama bagian asanas
disebut olahraga, tetapi satu hal yang perlu diingat bahwa gerakan asanas yang extreme belum tentu akan memberikan
dampak kesehatan, tetapi melakukan gerakan yang sesuai dengan kemampuan serta
dilakukan dengan sungguh-sungguh dan selalu memperhatikan prosedur bergerak
yang tepat itulah yang akan memberikan efek kesehatan.
Jadi bagi anda para pencinta Yoga,
ketika berlatih jangan selalu ngebet mengikuti gerakan-gerakan yang memaksa tubuh,
lakukan gerakan semampunya dan kesehatan akan anda dapatkan. Percaya atau tidak
silahkan dibuktikan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar