Bhagavad Gita V.10

Brahmany adhaya karmani sangam tyaktwa karoti yah,
Liptyate na sa papena padma-pattram iwambhasa.
Artinya:
Ia yang bekerja setelah melepaskan keterikatan serta mempersembahkan kegiatan kerjanya kepada Tuhan, tak akan tersentuh oleh dosa, bagaikan daun teratai yang tak terbasah oleh air.

Analisis:

            Sloka ini menjelaskan bahwa manusia yang tidak berdosa adalah manusia yang mau bekerja dengan tulus ikhlas sesuai dengan swadharma yang dimiliki tanpa mengikatkan diri pada hasil dari pekerjaan yang ditekuni. Tidak ada keinginan bekerja untuk memperkaya diri sendiri ataupun untuk mengumbar keinginan duniawi, melainkan ia bekerja sesuai dengan kemampuannya. Semana jauh batas kemampuan yang dimiliki sejauh itulah kerja yang akan dilaksanakan, karena prinsipnya ia bekerja untuk Tuhan. Kerja tanpa pamrih, selayaknya berkarma dan semata-mata untuk Tuhan, yang pada dasarnya dapat diuraikan menjadi sebuah tindakan untuk melepaskan keterikatan kepada keakuan yang terbatas seperti rasa suka dan bencinya dan memasrahkan segala kegiatan kepada Hyang Tunggal, demi memproleh kebahagiaan yang sesungguhnya. Dengan memasrahkan hasil kerja kepada Tuhan, manusia akan menjadi insan yang selalu bersyukur. Tidak ada keinginan melakukan hal-hal yang bertentangan dengan ajaran Dharma, manusia yang demikian akan berjalan tanpa melewati batas-batas kekeliruan. Ia akan berjalan pada koridor yang tepat, yang menimbulkan kedamaian serta kebahagiaan bagi orang-orang di sekitarnya. Ia akan bekerja pada hal yang disukai, yang akan membawa kepuasan sendiri padanya dirinya tanpa terlalu memperhitungkan apakah ia memproleh banyak atau sedikit keuntungan, karena kebahagiaan diproleh bukan dari jumlah keuntungan, tetapi dari kepuasan bathin.

1 komentar: